Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan IPB kembali Selenggarakan Kegiatan Summer Course Berskala Internasional

Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan (SIL) IPB University kembali menyelenggarakan kegiatan summer course berskala internasional yang dilaksanakan selama 2 minggu pada tanggal 31 Juli – 11 Agustus 2023. Summer Course SIL 2023 ini merupakan kegiatan summer course internasional keempat yang diselenggarakan oleh Departemen SIL IPB, yang kali ini mengambil tema “Sustainable Infrastructure and Built Environment”. Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid di Cyber Center (CCF) FATETA dan menggunakan aplikasi Zoom, dengan rancangan beban kegiatan setara dengan 2 SKS.

Rangkaian kegiatan Summer Course SIL 2023 dibuka secara resmi pada hari Senin, 31 Juli 2023 oleh Rektor IPB yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Drh. Deni Noviana, Ph.D, DAiVCIM. Dalam sambutannya, Prof. Deni menyampaikan bahwa IPB University, sebagai perguruan tinggi berkelas internasional, telah berkomitmen untuk menyelenggarakan program-program pendidikan internasional yang berkualitas, salah satunya dengan kegiatan summer course berskala internasional semacam ini. Dalam kegiatan opening ceremony hadir pula Wakil Dekan Fakultas Teknologi Pertanian IPB Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. Ir. Feri Kusnandar, M.Sc, serta Ketua Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan IPB, Dr. Ir. Erizal, M.Agr.

Kegiatan Summer Course SIL 2023 ini menghadirkan 10 pembicara (dosen) dari 6 negara, baik dari unsur akademisi maupun praktisi. Para pembicara ini berasal dari Batangas State University (Philippines), Tokyo University of Agriculture and Technology (Japan), Kantipur City College (Nepal), The Joint Graduate School of Energy and Environment (Thailand), University of Nottingham (Malaysia), IPB University, PT. Sika Indonesia dan PT. Teknindo Geosistem Unggul (Indonesia). Adapun peserta (mahasiswa) yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 116 orang yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di 5 negara. Para peserta ini berasal dari Iloilo Science and Technology University (Philippines), Ton Duc Thang University (Vietnam), Kantipur City College (Nepal), Rajamangala University of Technology Thanyaburi (Thailand), Universitas Negeri Jakarta, Universitas Negeri Malang, Universitas Negeri Malang, Universitas Negeri Semarang, Universitas Indonesia, Universitas Lampung, Universitas Diponegoro, Universitas Sebelas Maret, Universitas Tidar, Universitas Tadulako, Universitas Singaperbangsa Karawang, Univeritas Syiah Kuala, Politeknik Negeri Jakarta, Universitas Hasanuddin, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Brawijaya dan IPB University (Indonesia).

Terdapat beberapa kegiatan dalam Summer Course SIL 2023 ini, diantaranya perkuliahan (course), kuis pada setiap topik kuliah, diskusi kelompok (FGD), menulis paper, membuat poster dan mempresentasikannya, serta pre-test dan post-test. Selain itu juga dilaksanakan kegiatan ekskursi dengan mengunjungi 4 lokasi terpilih yaitu Suspension Bridge Situgunung Sukabumi, Bendungan Kering Ciawi, Danau Situgede, dan Kebun Raya Bogor. Melalui kegiatan ini, peserta diharapkan dapat mengidentifikasi permasalahan keberlanjutan infrastruktur dan lingkungan terbangun; menganalisis dan mengambil keputusan untuk menyelesaikan masalah bidang Teknik sipil dan lingkungan; menyesuaikan diri terhadap perubahan dan perkembangan ilmu pengetahuan, berkomunikasi secara efektif dan menjalin jejaring; dan menggunakan prinsip profesionalisme dalam bekerja mandiri maupun dalam tim. Rangkaian kegiatan Summer Course SIL 2023 secara resmi ditutup pada hari Jumat, 11 Agustus 2023 oleh Sekretaris Departemen SIL IPB, Dr. Chusnul Arif, S.TP, M.Si. [ ]